Cara Merawat Ban Motor Agar Tidak Cepat Gundul dan Licin

Artikel ini saya akan menguraikan beberapa cara dan tips menjaga dan merawat ban motor anda agar tetap awet dan tidak cepat gundul. Karena setiap pengguna motor pasti menginginkan ban yang tetap tahan lama dan dapat menghemat uang lebih tanpa harus membeli ban baru.

Setiap motor memiliki jenis ban yang berbeda tergantung kebutuhan konsumen atau pengemudi, seperti jenis ban touring, ban semi-licin, cruiser, skuter, off-road dan tipe ban basah atau kering.

Merawat Ban Motor Agar Tetap AwetMerawat Ban Motor Agar Tidak Cepat Gundul

Lekukan permukaan ban, bentuk bunga pada ban memiliki peranan penting dalam menjaga ban agar tetap awet. Untuk kita yang tinggal di daerah tropis yang kadang memiliki curah hujan yang lumayan tinggi, menggunakan ban yang bergaris tengah lebih umum diaplikasikan. Tujuannya adalah untuk memecah air saat mengemudi dijalan/melintasi genangan air.

Memperhatikan tekanan angin ban juga sangat penting diperhatikan karena hal ini mempengaruhi keawetan ban motor anda. Jika tekanan ban angin tepat maka motor akan lebih mulus saat dikendarai dan lebih nyaman. Tekanan angin biasa akan berubah setiap 2-3 minggu, silahkan cek secara berkala.

Kami menyarankan juga untuk menggunakan angin bertipe nitrogen terutama untuk anda untuk anda yang sering menggunakan kendaraan untuk jarak yang jauh dan lama. Dengan menggunakan angin nitrogen maka stabilitas ban akan lebih baik, karena molekul ban angin nitrogen lebih besar dibandingkan angin oksigen biasa, suhu dari angin nitrogen juga lebih rendah sehingga menghindari ban anda untuk meletus secara tiba-tiba.

Isi angin ban nitrogen

Dan jika ban motor anda kempes, jangan dipaksakan untuk di kemudi karena akan membuat ban bergelombang dan berbuih. Tempel langsung ban yang bocor.

Kebiasaan lain yang biasa dianggap sepele yaitu aktifitas memarkir motor yang salah. Jangan sering memarkir motor mereng kesamping karena beban motor akan fokus ke salah satu titik ban saja.Shockbreaker pun akan condong ke kiri dan terus menerus akan menekan ban motor sebelah kiri sehingga akan menjadi aus sebelah.

Menjaga Ban Agar Selalu Awet

Gunakan ban dengan kualitas terbaik agar dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama dan tentu saja investasi ban original sebetulnya adalah hal yang wajar melihat bagian motor yang hanya menyentuh aspal adalah ban motor. Setiap hari ban motor mengalami gesekan yang kuat dengan aspal oleh karenanya gunakanlah ban dengan kualitas nomor 1.

Hindari Membawa beban yang berlebihan yang bisa dibawa oleh ban motor anda. Hindarilah juga lubang-lubang yang ada pada jalan untuk tidak masuk kedalam lubang tersebut saat mengendara motor.

Jangan terlalu sering mengerem tiba-tiba karena membuat gesekan ban motor anda dan aspal lebih kuat dan membuat ban cepat aus dan bunga ban lama kelamaan akan habis dengan cepat.

Jika anda mencuci motor hindari penggunaan minyak berlebih, karena minyak dapat merusak eletisitas pada ban dan hindari juga penggunaan sabun yang terlalu banyak.

Memilih ban yang terbaik dan kualitas terbaik memang akan sebanding dengan harga yang akan didapatkan, dan ini tentu saja akan memberikan kenyamanan jauh lebih baik dari pada anda harus menggunakan ban berkualitas rendah atau ban rekondisi.

Hindari juga kontaminasi yang berlebihan antara permukaan karet ban dan zat yang mengandung bahan kimia termasuk minyak karena akan merusak struktur karet yang mudah memicu robekan.

Kesimpulan

Setelah melihat banyak kegunaan dan pengaruh ban dalam berkendara, berikut beberapa kesimpulan singkat yang bisa anda ikuti untuk menjaga ban anda tetap awet dan tetap dalam kondisi prima.

  1. Gunakan ban yang original, belilah yang asli karena ban penting untuk keselamatan anda dalam berkendara. Ban asli akan bertahan lama dan tidak pecah tiba-tiba.
  2. Gunakan ban sesuai daerah dan kebutuhan. Ban untuk touring berbeda dengan ban yang biasa digunakan di perkotaan.
  3. Perhatikan tekanan angin ban secara berkala
  4. Gunakan angin hidrogen agar ban stabil dan ringan
  5. Segerakan menempel ban yang bocor, dan jangan digunakan jika belum diperbaiki
  6. Hindari membawa beban yang melebihi kapasitas ban, seperti tartig (tarik tiga) dll
  7. Jangan sering mengerem tiba-tiba

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *